14 Dec 2022
Senin Pahing, 12 Desember 2022
Telah dilaksanakan Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Wakil Direktur 1,2 dan 3 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Periode 2022-2026 oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Dr. Iswanto, S.Pd., M.Kes.
Wakil Direktur terpilih berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor KP.03..03/F/2803/2022 yaitu:
1. R.R. Sri Arini Winarti Rinawati, SKM, M.Kep. sebagai Wakil Direktur 1 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
2. Dr. Agus Wijanarka, S.Si.T., M.Kes. sebagai Wakil Direktur 2 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
3. Dr. Yuni Kusmiyati, S.ST., M.PH sebagai Wakil Direktur 3 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Ketiga Wakil Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta melanjutkan estafet kepemimpinan Wakil Direktur sebelumnya (Periode 2018-2022) yaitu:
1. Dr. Heni Puji Wahyuningsih, S.Si.T., M.Keb. (Wakil Direktur 1 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta)
2. R.R. Sri Arini Winarti Rinawati, SKM, M.Kep. (Wakil Direktur 2 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta)
3. Dr. Iswanto, S.Pd., M.Kes. (Wakil Direktur 3 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta)
Pergantian Jabatan Wakil Direktur merupakan tindak lanjut atas dilantiknya Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta pada tanggal 15 November 2022. Hal ini tentu saja jangan dipandang hanya sebagai siklus 4 tahunan, tetapi jadikan sebagai momentum evaluasi, berbenah diri dan organisasi, mengokohkan pijakan, menyempurkan program yang sudah berjalan dengan baik serta mendesain ulang program yang belum berjalan dengan optimal.
Wakil Direktur terpilih telah dipertimbangkan kompetensinya sehingga dipandang layak dan mampu untuk mengemban sebuah jabatan. Oleh karenanya, seluruh pegawai dan civitas akademika Poltekkes Kemenkes harus mendukung pelaksanaan tugas sekaligus mengawal program-program Kementerian Kesehatan agar terimpelmentasi dengan baik, dan tetap berjalan pada koridor ketentuan perundang-undangan.
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta adalah salah satu Unit Pelayanan Teknis Kementerian Kesehatan yang mengemban amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi yang melakukan proses pembinaan, pembentukan dan pengembangan potensi dasar yang dimiliki oleh setiap mahasiswa, agar dapat digunakan secara baik dan proporsional. Terdiri dari 6 Jurusan yaitu Teknologi Laboratorium Medis, Keperawatan, Gizi, Kesehatan Gigi, Kebidanan dan Kesehatan Lingkungan.
Sebagai penyelenggara pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan dan keterampilan yang disampaikan kepada peserta didik haruslah dapat menjawab isu terkini pelayanan kesehatan. Sehingga calon tenaga kesehatan yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dari segi jumlah, jenis dan mutunya serta membentuk sikap lulusan yang berakhlak mulia dan bermoral tinggi. Hal tersebut di atas dilaksanakan sebagai upaya implementasi atas Rencana Strategis Kementerian Kesehatan dimana salah satu tujuannya adalah “Terpenuhinya SDM Kesehatan yang Kompeten dan Berkeadilan”.
Oleh karenanya, saya mohon kesediaan para pimpinan instansi di daerah selaku stake holder kami untuk senantiasa memberikan dukungan kepada Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dalam menghasilkan calon tenaga kesehatan yang bermutu dan berdaya saing untuk kemajuan pembangunan kesehatan di Provinsi/ Kota/ Kabupaten pada khususnya, serta pembangunan kesehatan di Indonesia pada umumnya.
Tantangan yang dihadapi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta tidak hanya terbatas pada tanggung jawab tersebut di atas. Poltekkes Kemenkes dituntut untuk mengelola anggaran yang terbatas secara cerdas, kreatif, dan efisien dengan memprioritaskan pada program pengembangan pendidikan dan pelaksanaan Tridharma. Perubahan organisasi yang sangat cepat dan dinamis juga menjadi tantangan tersendiri seperti misalnya penyederhanaan organisasi, reformasi birokrasi di semua lini harus kita cermati dengan penuh kesabaran dan kehati-hatian.
Tantangan dalam pengelolaan keuangan juga harus dijawab dengan peningkatan kecepatan penyerapan anggaran melalui pelaksanaan program yang berkualitas dengan tetap taat asas dan patuh terhadap aturan.
Dalam hal pengelolaan SDM juga harus diarahkan pada peningkatan kualitas SDM yang memiliki kreatifitas dan keberanian dalam melakukan inovasi serta terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Peningkatan SDM yang sudah ada dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan, mendorong peningkatan kinerja melalui reward dan punishment serta diperkuat dengan internalisasi etika dan perilaku sesuai dengan Kode Etik ASN dan Disiplin PNS.
Kepada seluruh Pejabat Wakil Direktur periode sebelumnya, civitas akademika mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas loyalitas bapak/ibu selama ini dalam membangun Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Semoga pengabdian dan sumbangsih bapak/ibu mendapat imbalan yang berlipat ganda dari Allah SWT, Tuhan Yang Esa.
Harapan besar dan cita-cita besar agar dapat mewujudkan Visi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta yang Unggul, Berbudaya dan Mendunia pada tahun 2038 berada di pundak Jajaran Pimpinan, Pengelola, dan seluruh civitas akademika Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Semoga seluruh civitas akademika senantiasa diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugas-tugas dalam rangka mengabdi kepada bangsa negara serta memberikan pelayanan kepada masyarakat.
(Kontributor : Rizqi Amanullah)